Judul : Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang Dewasa
link : Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang Dewasa
Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang Dewasa
loading...
Seperti yang kita tahu, China memang terkenal dengan cara hidup yang aneh dan tidak masuk akal. Salah satunya adalah profesi “Perawat Basah”.
Dikutip dari DetikHealth, perawat yang biasanya merawat orang sakit, tapi bebeda dengan perawat basah yang ditugaskan untuk menyusui. Yang menghebohkan lagi, bukan hanya bayi saja loh pasiennya, tapi juga orang dewasa!
Tren baru ini malah digunakan para pria dewasa untuk menyusuinya. Seperti laporan dari Southern Metropolis Daily, terdapat peningkatan jumlah orang dewasa yang mempekerjakan 'perawat basah', tidak untuk memberi makan anak-anaknya melainkan untuk konsumsi mereka sendiri.
Tren ini menjadi cukup populer, sehingga perusahaan Xinxinyu Household Service Company yang berbasis di Guangdong, China, mengumumkan bahwa strategi promosi yang berkembang dari bayi sampai dewasa.
⠀
"Klien dapat memilih untuk mengonsumsi ASI langsung dengan cara menyusui (dari payudara), tapi mereka selalu bisa minum ASI perah yang dipompa jika mereka merasa tidak nyaman," jelas Lin Jun, manajer Xinxinyu kepada media lokal, seperti dilansir IBTimes, 2013.
⠀
"Klien dapat memilih untuk mengonsumsi ASI langsung dengan cara menyusui (dari payudara), tapi mereka selalu bisa minum ASI perah yang dipompa jika mereka merasa tidak nyaman," jelas Lin Jun, manajer Xinxinyu kepada media lokal, seperti dilansir IBTimes, 2013.
Lin menjelaskan ASI (Air Susu Ibu) menjadi populer di kalangan orang kaya dan orang-orang yang memiliki tekanan kerja tinggi, yang pada gilirannya memiliki kesehatan yang buruk.
⠀
"Mengonsumsi ASI (untuk orang dewasa) cukup populer di lingkungan sosial saya. Menghabiskan 10.000-20.000 yuan (sekitar Rp 16-32 juta) untuk mempekerjakan seorang 'perawat basah' bukan hal yang aneh," tutur seorang klien yang tidak ingin disebutkan namanya.
.
Menurut Lin, Klien bahkan mempekerjakan “Perawat Basah” tinggal dirumahnya untuk memastikan pasokan ASI segar setiap hari. Untuk mendapatkannya mereka rela merogoh kocek hingga 16.000 yuan atau sekitar Rp.30 juta perbulannya. Namun biaya itu bisa lebih mahal lagi apabila perawat yang disewa lebih muda dan berpenampilan menarik.
⠀
"Mengonsumsi ASI (untuk orang dewasa) cukup populer di lingkungan sosial saya. Menghabiskan 10.000-20.000 yuan (sekitar Rp 16-32 juta) untuk mempekerjakan seorang 'perawat basah' bukan hal yang aneh," tutur seorang klien yang tidak ingin disebutkan namanya.
.
Menurut Lin, Klien bahkan mempekerjakan “Perawat Basah” tinggal dirumahnya untuk memastikan pasokan ASI segar setiap hari. Untuk mendapatkannya mereka rela merogoh kocek hingga 16.000 yuan atau sekitar Rp.30 juta perbulannya. Namun biaya itu bisa lebih mahal lagi apabila perawat yang disewa lebih muda dan berpenampilan menarik.
@Wajibbaca.com
Begitu deh artikelnya Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang Dewasa
sudah kamu baca sampai selesai. Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang DewasaNah kali ini, moga aja bisa ngasih manfaat untuk kalian semua ya. so, sampai jumpa di postingan artikel berikutnya.
Kamu sekarang membaca artikel Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang Dewasa dengan alamat link https://goesviralblog.blogspot.com/2016/11/ini-dia-si-basah-bukan-merawat.html
loading...
0 Response to "Ini Dia Si "Perawat Basah" Bukan Merawat, Melainkan Menyusui, Baik Bayi Maupun Orang Dewasa"
Post a Comment