Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya | Viral Blog | Berita Viral
loading...

Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya

Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya - Hallo PemirsaViral Blog | Berita Viral, Pada Artikel yang kalian baca kali ini dengan judul Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya, kita sudah siapkan artikel ini dan itu dengan baik untuk kalian baca dan ambil informasi didalamnya ya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Islam, yang kita tulis ini dapat kalian mengerti ya,selamat membaca.

Judul : Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya
link : Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya

Baca juga


Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya

loading...

Suatu saat kami duduk di Masjid Jogokariyan, di hadirat Syaikh Dr. Abu Bakr Al ‘Awawidah, Wakil Ketua Rabithah ‘Ulama Palestina. Kami katakan pada beliau, “Ya Syaikh, berbagai telaah menyatakan bahwa persoalan Palestina ini takkan selesai sampai bangsa ‘Arab bersatu. Bagaimana pendapat Anda?”

Beliau tersenyum. “Tidak begitu ya Ukhayya”, ujarnya lembut. “Sesungguhnya Allah memilih untuk menjayakan agamanya ini sesiapa yang dipilihNya di antara hambaNya; Dia genapkan untuk mereka syarat-syaratnya, lalu Dia muliakan mereka dengan agama dan kejayaan itu.”

Baca Juga

“Pada kurun awal”, lanjut beliau, “Allah memilih Bangsa ‘Arab. Dipimpin Rasulullah, Khulafaur Rasyidin, dan beberapa penguasa Daulah ‘Umawiyah, agama ini jaya. Lalu ketika para penguasa Daulah itu beserta para punggawanya menyimpang, Allah pun mencabut amanah penjayaan itu dari mereka.”

“Di masa berikutnya, Allah memilih bangsa Persia. Dari arah Khurasan mereka datang menyokong Daulah ‘Abbasiyah. Maka penyangga utama Daulah ini, dari Perdana Menterinya, keluarga Al Baramikah, hingga panglima, bahkan banyak ‘Ulama & Cendikiawannya Allah bangkitkan dari kalangan orang Persia.”

“Lalu ketika Bangsa Persia berpaling dan menyimpang, Allah cabut amanah itu dari mereka; Allah berikan pada orang-orang Kurdi; puncaknya Shalahuddin Al Ayyubi dan anak-anaknya.”

“Ketika mereka juga berpaling, Allah alihkan amanah itu pada bekas-bekas budak dari Asia Tengah yang disultankan di Mesir; Quthuz, Baybars, Qalawun di antaranya. Mereka, orang-orang Mamluk.”

“Ketika para Mamalik ini berpaling, Allah pula memindahkan amanah itu pada Bangsa Turki; ‘Utsman Orthughrul & anak turunnya, serta khususnya Muhammad Al Fatih.”

“Ketika Daulah ‘Aliyah ‘Utsmaniyah ini berpaling juga, Allah cabut amanah itu dan rasa-rasanya, hingga hari ini, Allah belum menunjuk bangsa lain lagi untuk memimpin penjayaan Islam ini.”

Beliau menghela nafas panjang, kemudian tersenyum. Dengan matanya yang buta oleh siksaan penjara Israel, dia arahkan wajahnya pada kami lalu berkata. “Sungguh di antara bangsa-bangsa besar yang menerima Islam, bangsa kalianlah; yang agak pendek, berkulit kecoklatan, lagi berhidung pesek”, katanya sedikit tertawa, “Yang belum pernah ditunjuk Allah untuk memimpin penzhahiran agamanya ini.”

“Dan bukankah Rasulullah bersabda bahwa pembawa kejayaan akhir zaman akan datang dari arah Timur dengan bendera-bendera hitam mereka? Dulu para ‘Ulama mengiranya Khurasan, dan Daulah ‘Abbasiyah sudah menggunakan pemaknaan itu dalam kampanye mereka menggulingkan Daulah ‘Umawiyah. Tapi kini kita tahu; dunia Islam ini membentang dari Maghrib; dari Maroko, sampai Merauke”, ujar beliau terkekeh.

“Maka sungguh aku berharap, yang dimaksud oleh Rasulullah itu adalah kalian, wahai bangsa Muslim Nusantara. Hari ini, tugas kalian adalah menggenapi syarat-syarat agar layak ditunjuk Allah memimpin peradaban Islam.”

“Ah, aku sudah melihat tanda-tandanya. Tapi barangkali kami, para pejuang Palestina masih harus bersabar sejenak berjuang di garis depan. Bersabar menanti kalian layak memimpin. Bersabar menanti kalian datang. Bersabar hingga kita bersama shalat di Masjidil Aqsha yang merdeka insyaaLlah.”

Ah.. Campur aduk perasaan, tertusuk-tusuk rasa hati kami di Jogokariyan mendengar ini semua. Ya Allah, tolong kami, kuatkan kami.


Ditulis oleh Ustadz Salim A. Fillah


Begitu deh artikelnya Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya

sudah kamu baca sampai selesai. Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM SelanjutnyaNah kali ini, moga aja bisa ngasih manfaat untuk kalian semua ya. so, sampai jumpa di postingan artikel berikutnya.

Kamu sekarang membaca artikel Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya dengan alamat link https://goesviralblog.blogspot.com/2016/12/syaikh-palestina-saya-berharap-allah.html
loading...

0 Response to "Syaikh PALESTINA: Saya Berharap ALLAH Menunjuk Muslim INDONESIA Menjadi Pemimpin Peradaban ISLAM Selanjutnya"

Post a Comment

loading...

Viral Terupdate