Judul : Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully Warganet
link : Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully Warganet
Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully Warganet
loading...
Beritaterheboh.com - Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) kembali menyinggung perihal wacana rekonsiliasi Joko Widodo-Ma'ruf Amin dengan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Pertemuan kedua kubu direncanakan akan digelar pada Juli ini.
"Sampai saat ini kami belum menerima, tetapi memang perkembangan yang ada dalam pembicaraan non-formal dengan rekan-rekan di koalisi pak Prabowo itu diperkirakan di bulan Juli ini," kata Wakil Ketua TKN KIK Eriko Sotarduga di Jakarta, Kamis (4/7).
Rekonsiliasi kedua belah pihak banyak didukung berbagai lintas tokoh diantaranya Yenny Wahid.
Dilansir dari detik.com Putri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid, mendukung rekomendasi antara Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto. Tak hanya mendukung, dia juga mendoakan pertemuan kedua tokoh itu segera terjadi.
"Saya sangat mendukung, bukan cuma mendukung, mendoakan semoga bisa segera terjadi. Yang saya tahu juga Pak Prabowo itu adalah seorang negarawan dan pastinya beliau lebih mengedepankan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi atau golongannya saja," kata Yenny di Hotel Pullman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (3/7/2019).
Menurut Yenny, Prabowo sejak awal sudah menyatakan akan menerima hasil putusan MK. Dia menilai pertemuan Prabowo dengan Jokowi juga akan memberi dampak positif terhadap pendukung masing-masing.
"Jadi kalau kemudian terartikulasikan dengan pertemuan antara Pak Jokowi dengan Pak Prabowo, ini sangat baik sekali bagi seluruh pengikut kedua belah pihak, dan ini menjadi langkah awal bagi kita untuk membangun bangsa ini ke depannya," ujarnya.
Pertemuan Prabowo dan Jokowi pada bulan Juli ini juga diungkap elite Gerindra, Andre Rosiade.
"Pak Prabowo akan bertemu dengan Pak Jokowi insyaallah bulan Juli ini," kata anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7/2019) dilansir dari detik.com
Andre mengatakan pertemuan Jokowi dengan Prabowo diharapkan bisa meredakan polarisasi antarpendukung yang terbentuk selama pergelaran Pilpres 2019. Andre menyebut Jokowi dan Prabowo merupakan negarawan.
Namun tidak demikian dengan statemen Dahnil Anzar yang sepertinya menawarkan syarat-syarat untuk rekonsiliasi yaitu memulangkan Habib Rizieq dan membebaskan semua kasus kriminalisasi terhadap ulama.
Cuitan Dahnil Anzar pun jadi pergunjingan warganet
'Ini pandangan pribadi saya, bila narasi rekonsiliasi politik mau digunakan, agaknya yg paling tepat beri kesempatan kpd HABIB RIZIQ kembali ke Indonesia, stop upaya kriminalisasi,semuanya saling memaafkan.Kita bangun toleransi yg otentik,stop narasi2 stigmatisasi radikalis dll.— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) July 4, 2019
biasanya yang menang yang ngatur, bukan yang kalah 😊— Permadi Arya (@permadiaktivis) July 4, 2019
Jangan dibalik bahaya, anda minum Konidin maka anda batuk😅— makLambeTurah#AsalBukanPrabowo (@makLambeTurah) July 4, 2019
KALAH KOQ NGATUR😤 pic.twitter.com/yXfFqjf9np
Itu namanya intervensi hukum nil ... Punya otak kok antum gak pakai dg baik ... Pelaku keinginan hrs dihukum apalagi ulama mesum— CADAR MERAH (@cadarmerah) July 4, 2019
Yg nyuruh kabur ga balik" siapa bro??— M'Ardi🇮🇩 (@Ardi22M) July 4, 2019
Pergi2 sendiri. balik balik sendiri. koq susah amat sih seakan2 pergi gegara pemerintah wkwkwkw..https://t.co/eH5e4UD2ss— makLambeTurah#AsalBukanPrabowo (@makLambeTurah) July 4, 2019
Dia menjadi tersangka karena disangka melanggar hukum yang berlaku di Indonesia. Kalau merasa sangkaan tersebut keliru, silakan datang kemari. Yang pergi kan dia, bukan disuruh pergi ke arab— Irawan (@Irawan_Kusnadi1) July 4, 2019
Ini statement awam dan naif, bermodal benci miskin informasi— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) July 4, 2019
yang dia sampaikan itu apa adanya. yang anda sampaikan itu tuduhan insinuatif tanpa ada basis rasional maupun fakta— Mara Salvatrucha - 13 (@SiegerAnwalt) July 4, 2019
Nah, ini komentar yang paling ditunggu. Coba anda jelaskan saja pada publik. Mengenai apa yang terjadi dengan HRS. Publik tahunya, beliau kan memang pergi sendiri--menghindari upaya hukum--dari negeri ini. Penjelasan anda akan sangat bermanfaat dari sekadar menjudge ke-awam-an.— Dagelane Dunyo (@DagelaneD) July 4, 2019
Nil, kuping dan mataku udah aku buka lebar2 tunggu penjelasan intelektualmu— Bersukur (@Ari19651) July 4, 2019
Jangan kabur...
Cobalah jelaskan pembelaanmu mengenai alasan HRS dibebaskan dr kasusnya. Modalmu hanya statement pribadi tapi nyalahin org lain yg pake statement dr penegak hukum.— freeminded (@DanielRpStmrg) July 4, 2019
brarti kesimpulannya pemuka agama itu kebal hukum dong, setiap ada kasus bilangnya kriminalisasi..??— PantunSatirKomikMeme® (@PantunJ2P) July 4, 2019
beneran S3 nih ??https://t.co/AYTocPB1cU
Woi enak saja orang dia sendiri yg kaburrr..— evanutama (@utama_evan) July 4, 2019
Biarkan HBS hidup d habitatnya, INDONESIA damai tnp adanya HBS.
biasanya yang menang yang ngatur, bukan yang kalah 😊— Permadi Arya (@permadiaktivis) July 4, 2019
Begitu deh artikelnya Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully Warganet
sudah kamu baca sampai selesai. Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully WarganetNah kali ini, moga aja bisa ngasih manfaat untuk kalian semua ya. so, sampai jumpa di postingan artikel berikutnya.
Kamu sekarang membaca artikel Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully Warganet dengan alamat link https://goesviralblog.blogspot.com/2019/07/berikan-syarat-untuk-rekonsiliasi.html
loading...
0 Response to "Berikan Syarat Untuk Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi Hingga Bela HRS, Dahnil Anzar Dibully Warganet"
Post a Comment