Judul : Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan Skor
link : Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan Skor
Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan Skor
loading...
Beritaterheboh.com - Di tengah upaya menjaga persaingan dengan PSM Makassar dan Persija Jakarta dalam perburuan juara Liga 1 musim 2018, Persib Bandung malah diganggu oleh isu pengaturan skor.
Sejumlah pemain Persib dituduh terlibat dalam skandal match-fixing ini, termasuk sang kapten Supardi Nasir.
Menanggapi tuduhan yang dalam beberapa hari terakhir jadi perbincangan publik, kubu Persib bersikap.
Dikutip Pojoksatu.id dari situs resmi klub, pihak Maung Bandung telah membuat pernyataan resmi yang intinya membantah tuduhan tersebut.
Pihak klub juga meyakini para pemainnya tidak akan melakukan tindakan curang seperti yang dituduhkan.
Di penghujung pernyataan tersebut, Persib meminta Bobotoh tidak ikut terprovokasi oleh isu tersebut.
Berikut pernyataan resmi Persib terkait tuduhan pengaturan skor:
PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) menyatakan sikap terkait pemberitaan yang beredar di media massa dan media sosial beberapa hari ini. Persib dengan ini menegaskan bahwa sepenuhnya percaya dengan para pemainnya dan membantah tegas tuduhan yang dialamatkan kepada para pemain Pangeran Biru.
Kepercayaan Persib kepada tiap pemain untuk menjunjung tinggi asas fair play dan sportifitas sudah terjalin sejak penandatanganan kontrak kesepakatan kerja. Begitupun juga sebaliknya, para pemain meyakini bahwa Persib adalah tempat untuk sama-sama berjuang meraih prestasi dengan cara-cara terhormat.
Sportivitas, fair play, berolahraga dengan bermartabat adalah nilai-nilai yang sudah terpatri dalam jiwa Persib sejak klub ini didirikan. Selayaknya, hal itu kita jaga bersama tanpa melemparkan tuduhan tak berdasar.
Kami berharap, Bobotoh tidak termakan isu yang beredar tersebut dan bersama-sama dengan kami mempercayai para pemain yang dengan tetes keringatnya membela logo Persib di dada.
Persib Salawasna!
Official Statement
Sebelumnya, istri Supardi Nasir, Ika Safitri juga memberikan pembelaan atas tuduhan terhadap suaminya.
Menurut Ika, tuduhan keterlibatan suaminya dalam pengaturan skor tak berdasar dan menjurus ke arah fitnah.
Melalui Instagramnya, dia sangat tegas membantah tuduhan keji yang dialamatkan kepada suaminya.
“Semoga Allah membalas semua kebaikan kalian. Maaf enggak bisa membalas semuanya, yang pasti kami harus waspada apa maksud mereka memfitnah suami saya,” tulis Ika dalam Instastory @alkazoraika.
Menurutnya, ada pihak yang tidak suka dengan keberadaan Supardi di skuad Maung Bandung. Nah, orang tersebut ingin mendepak suaminya dari tim kebanggaan warga Jawa Barat.
“Tidak masalah kalau mau membuang suami dari Persib karena rezeki Allah yang tentukan, tapi jangan pernah fitnah suami saya seperti itu karena untuk berpikir match-fixing aja dia enggak pernah apalagi sampai melakukannya,” jelasnya.
Kronologi Kabar Pengaturan Skor Persib Bandung, Umuh Muchtar Tuding Fernando Soler Penyebabnya
Kronologi kabar pengaturan skor dan isu suap di Pesib Bandung memunculkan sejumlah pemain. Ada sejumlah pemain yang dituduh terlibat, bahkan juga ada disebut soal asisten Pelatih, Fernando Soler.
Usai laga Persib vs PSMS dan PSIS vs Persib, isu pengaturan skor dan suap di tubuh Persib Bandung terus memanas.
Isu pengaturan skor dan suap itu seolah menambah pedih setelah kekalahan Persib Bandung 0-3 dari PSIS, Minggu (18/11/2018).
Kapten Persib, Supardi dan tiga pemain lain dituduh menerima suap hingga terlibat dalam pengauturan skor, saat Persib melawan PSMS Medan, Jumat (9/11/2018). Laga tersebut dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Pelatih Persib, Mario Gomez menuduh Supardi, Ardi Idrus, Ghozali Siregar, dan Hariono bermain dalam kondisi telah menerima suap saat Persib menjamu PSMS Medan.
Saat itu, Persib kalah 0-1 dari PSMS Medan pada lanjutan Liga 1 2018.
Supardi yang terlibat dalam tuduhan tersebut enggan berkomentar soal tuduhan yang dilayangkan Mario Gomez padanya dan tiga pemain Persib.
Tuduhan Mario Gomez kepada pemain soal suap dikonfirmasi Hilman Indrawan, rekan dakwah dan kajian Supardi.
Hilman Indrawan mengaku mendengar langsung cerita soal tuduhan Mario Gomez dari Supardi.
Pada Jumat (16/11/2018), Hilman bertemu Supardi di kamar mes Persib sebelum ia berangkat ke Magelang.
"Waktu itu Supardi baru pulang salat Jumat dari Masjid Al-Latif, saya ngobrol sama Supardi tentang aktivias dia di dunia dakwah dan kajian, di sana dia bilang soal fitnah Gomez," kata Hilman dikutip BolaSport.com dari Tribun Jabar.
Saat pembicaraan soal dakwah dan kajiaan, kata Hilman, Supardi menyinggung soal sikap Mario Gomez yang tidak etis.
Pelatih asal Argentina itu menuduh Supardi dan tiga pemain Persib menerima suap saat laga melawan PSMS Medan.
"Bahasa Supardi, bahwa Gomez sudah suudzon (buruk sangka) kepada Supardi. Supardi bilang bobotoh jangan tertipu sama politik Mario Gomez," ujar Hilman.
"Saya di sana tidak mengerti, saya tidak lanjutkan pertanyaan saya, karena kepentingan saya kemari (ke mes) bukan untuk itu," ujarnya.
Berdasar keterangan Supardi, kata Hilman, Mario Gomez tidak suka jika Supardi memiliki hubungan dekat dengan manajemen Persib, PT Persib Bandung Bermartabat.
Supardi pun menyesalkan lantaran Mario Gomez malah menyampaikan tuduhannya pada orang lain dan tidak langsung menanyakan kepadanya.
Supardi belum mendapat kesempatan untuk menanggapi tuduhan Mario Gomez tersebut.
"Katanya, Gomez tidak suka kalau Supardi terlalu dekat dengan manajemen," tutur Hilman.
"Namun yang disayangkan oleh Supardi, Gomez tidak langsung panggil Supardi terus bilang kalau kamu (Supardi) disogok tetapi malah dari orang lain. Jadi, ada tuduhan sepihak."
Akibat tuduhan itu, Supardi mungkin tidak akan main lagi hingga akhir kompetisi Liga 1 2018.
Persib menyisakan laga melawan Perseru Serui, Persela Lamongan, dan Barito Putera.
"Waktu itu, teman-teman kayak Ghozali dan lain sebagainya sudah siap-siap berangkat ke Magelang. Supardi bilang tidak berangkat, saya dikeluarkan dari tim dan tidak main sampai akhir musim," kata Hilman.
"Itu pembuka obrolan saya bersama Supardi. Dari sana, Supardi ngobrol tentang tuduhan bahwa disogok PSMS Medan. Ada juga Ardi dan Wanggai yang tidak boleh bermain sama Gomez," katanya.
Terpisah, Mario Gomez pun membantah pernah menuduh pemainnya menerima suap atau terlibat pengaturan skor.
Pelatih asal Argentina itu beralasan bahwa Supardi, Ardi, dan Ghozali mengalami kelelahan sehingga tidak dimainkan melawan PSIS Semarang.
"Ketika melawan Medan? Tidak. Pemain bisa bermain bagus dan juga tidak, itu saja. Mereka manusia, bisa bermain bagus tapi kadang bisa juga bermain buruk. Gol yang tercipta memang tidak bagus, kami harus memperbaiki itu," ujar Hilman.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, blak-blakan soal kisruh internal di tim Maung Bandung, kinerja Fernando Soler menjadi sorotan.
Di platform video Youtube, muncul rekaman telepon yang dilakukan radio PRFM dengan manajer Persib, Umuh Muchtar.
Wawancara tersebut digelar untuk menanggapi isu suap pengaturan skor yang melibatkan dua pemain Persib, Supardi Nasir dan Ardi Idrus, usai laga PSMS Medan.
Umuh Tuding Fernando Soler
Manajer Persib, Umuh Muchtar, membantah bahwa Supardi dan Ardi Idrus mendapat uang suap untuk membiarkan Maung Bandung kalah dari PSMS.
Umuh Muchtar yakin Supardi dan Ardi tidak menerima suap dalam bentuk apapun untuk mengatur skor.
Kedua pemain tersebut juga telah menemui Umuh untuk menjelaskan duduk perkaranya.
Akan tetapi, Umuh tidak membantah adanya tuduhan yang dialamatkan kepada dua bek sayap Persib itu.
Tuduhan tersebut terjadi setelah Persib kalah 0-1 dari PSMS Medan pada pekan lalu.
Seusai pertandingan, para pemain dimarahi oleh Mario Gomez di locker room stadion.
Tak hanya itu, beberapa pemain juga dipanggil dan dituduh menerima uang suap dari manajemen untuk membiarkan Persib kalah.
Orang yang melakukan itu, menurut Umuh, adalah Fernando Soler.
"Ya memang dia (Soler) yang ngomong (memanggil dan menuduh menerima suap). Ardi dipanggil, Supardi juga. Kemarin waktu kalah dengan Medan. Makanya pemain lain terpukul," ujar Umuh dikutip BolaSport.com dari wawancara radio PRFM.
Ardi Idrus dan Supardi sampai menangis dan menghadap Umuh akibat tuduhan tak beralasan yang dilontarkan oleh Soler tersebut.
Umuh juga menjelaskan, Soler mulai uring-uringan ketika permintaan naik gaji tidak dikabulkan oleh manajemen Persib.
Diungkapkan Umuh, manajemen Persib tak mengabulkan permintaan Soler lantaran pria asal Argentina itu meminta naik gaji dua kali.
Pria yang biasa disapa Wak Haji itu juga meminta bobotoh, pendukung Persib, tak terhasut dengan isu-isu yang beredar di luaran.
Sebab, Umuh yakin bahwa para pemain Persib tak sekali pun menerima suap untuk membiarkan tim kebanggaannya kalah.
Hal tersebut juga senada dengan pernyataan resmi di laman Persib yang menyebut sikap sportivitas dan fair play adalah karakter pemain Maung Bandung.
Tribunnews.com/Pojoksatu.id
Begitu deh artikelnya Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan Skor
sudah kamu baca sampai selesai. Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan SkorNah kali ini, moga aja bisa ngasih manfaat untuk kalian semua ya. so, sampai jumpa di postingan artikel berikutnya.
Kamu sekarang membaca artikel Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan Skor dengan alamat link https://goesviralblog.blogspot.com/2018/11/geger-soal-kabar-pengaturan-skor-ini.html
loading...
0 Response to "Geger Soal Kabar Pengaturan Skor, Ini Dia Kronologinya & Pernyataan Resmi Persib Soal Tuduhan Pengaturan Skor"
Post a Comment